Apa Nama Regu Utusan SMAN 1 Namang yang Ikut LLA 2024?

Laporan: Kak Mei (Pembina Pramuka SMAN 1 Namang)

Bekaespedia.com. Pangkalanbaru. Lomba Lintas Alam Tingkat Nasional Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Unik Kegiatan Khusus (UKK) Kopassas Bangka Belitung tanggal 20 Oktober 2024 usai sudah. Jumlah peserta yang ikut ambil bagian dalam kegiatan ini lumayan banyak terutama peserta dari kategori pelajar yaitu 47 regu. Sementara itu peserta kategori mahasiswa dan umum sejumlah 16 regu sehingga total peserta yang ikut ambil bagian dalam LLA Tahun 2024 ini berjumlah 252 orang peserta.

Dari 252 orang peserta tersebut, 32 orang merupakan utusan SMAN 1 Namang yang didampingi oleh 4 pembina. Namun ada yang unik dan menarik dari utusan SMAN 1 Namang yaitu nama regu yang digunakan dalam LLA Tahun 2024 ini. Nama regu yang digunakan yaitu nama Bukit atau Gunung yang termasuk dalam kawasan perbukitan Mangkol. Nama-nama yang digunakan yaitu Bukit Pao, Bukit Kemiri, Gunung Tanjas, Gunung Duaayam, Gunung Lantai, Gunung Mangkol, Gunung Ketep dan Gunung Kukus.

Penggunaan nama-nama tersebut bukan tanpa maksud dan tujuan. Diharapkan dari penggunaan nama-nama tersebut ada nilai-nilai pengetahuan yang didapatkan oleh peserta didik bahwa kawasan Perbukitan Mangkol terdiri dari beberapa puncak. Nama-nama itu diketahui dari peta Belanda yang diterbitkan tahun 1930-an. Dalam peta tersebut ditulis beberapa puncak diantaranya Bukit Pao (244), Gunung Keodjan (299), Gunung Lantai (269), Gunung Duaayam (342), Gunung Demangmendim (266), Gunung Ketep (292), Gunung Tanjas 352), Gunung Kukus (378), Gunung Mangkol 397,5) dan Bukit Kemiri (99,2).

Ketua Regu Bukit Pao dan Gunung Ketep menerima tropi juara
Ketua Regu Bukit Pao dan Gunung Ketep menerima tropi juara

Dari sepuluh puncak tersebut, delapan diantaranya digunakan menjadi nama regu dalam Lomba Lintas Alam Tingkat Nasional Tahun 2024 yaitu Bukit Pao, Bukit Kemiri, Gunung Tanjas, Gunung Duaayam, Gunung Lantai, Gunung Mangkol, Gunung Ketep dan Gunung Kukus.

Ayo kita jaga kelestarian Perbukitan Mangkol sebagai paku bumi Pulau Bangka bagian tengah.

Salam Lestari.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *