Laporan: Meilanto
Bekaespedia.com. Kurau, 18 November 2024. Ada yang berbeda saat upacara bendera di SDN 13 Koba. Cuaca yang sedikit mendung tidak menyurutkan semangat peserta didik dan GTK untuk mengawali hari Senin dengan upacara. Tampak pada deretan barisan GTK, ada anggota polisi dari Polisi Sektor Koba ikut berbaris rapi. Beliau adalah Marzuki, Bhabinkantibmas Desa Kurau yang turut didampingi Pak Jufriansyah. Beliau sengaja diundang hadir di SDN 13 Koba untuk menjadi pembina upacara dengan tema Bullying.
Apa sih bullying itu?
Bullying merupakan salah satu tindakan tidak terpuji yang merugikan korbannya bahkan hingga mempengaruhi kesehatan psikis korbannya. Banyak kasus bullying terjadi baik di lingkungan sekitar maupun di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, pihak sekolah mengundang Bhabinkantibmas untuk menyampaikan tentang bullying atau dengan kata lain perundungan.
“Adik-adikku, jangan ada lagi saling olok, ejek diantara kalian, karena itu akan mengucilkan teman kalian sendiri, kalian semua adalah saudara,” amanat Pak Bhabinkantibmas yang didaulat menjadi pembina upacara.
Selain itu, pihak sekolah juga gencar melakukan sosialisasi bullying. Menempelkan poster anti bullying, mengajak peserta didik menyanyikan lagu Anti Bullying, mengingatkan peserta didik pada saat upacara, senam dan kesempatan lainnya, menonton film tentang bullying serta mengundang paguyuban kelas untuk sosilisasi Stop Bullying.
Terima kasih Pak Bhabinkantibmas yang sudah datang ke sekolah kami, semoga kehadirannya bisa berefek positif terhadap peserta didik kami.
Ayo Stop Bullying sekarang juga!*