Bekaespedia.com, Sungai Liat – Bangka,- Soal penyusunan Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) Kabupaten Bangka harus lebih terbuka menerima masukan atau kritik dari pelaku seni dan budaya.
Hal itu ditegaskan Penjabat Bupati Bangka, Muhammad Haris, dalam silaturahmi dengan pelaku seni dan budaya serta Dinparbud di rumah dinas Bupati Bangka, Senin (25/11/2024) malam.
“Percayalah bahwa masukan, kritik itu akan membuat lebih baik bagi kita dalam membangun kebudayaan dan iklim seni di daerah ini. Karena tidak bisa ditepi kan bahwa kawan-kawan pelaku seni dan budaya ini lebih tahu situasi sebenarnya seperti apa kondisi budaya, karena mereka praktisinya,” kata M. Haris.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan! kabupaten Bangka, Rismy Wiramadonnah, berjanji akan melibatkan seluruh pelaku seni dan budaya untuk menyusun ulang Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) yang belum dimutakhirkan selama 6 tahun terakhir sejak tahun 2018.
“Kita akui ada khilaf kita dalam penyusunan PPKD ini, dan Insya Allah ke depan kita akan bersama-sama libatkan semuanya dalam penyusunan PPKD,” janji Rismy Wiramadonnah.
Silaturahmi yang digagas Penjabat Bupati Bangka, Muhammad Haris dengan para pelaku seni dan budaya ini dilatarbelakangi berbagai persoalan yang mengemuka terkait pembangunan kebudayaan daerah. Di antaranya yang menjadi sorotan adalah ketidakmampuan Dinparbud Bangka dalam menyusun PPKD sehingga menyebabkan vakum selama 6 tahun sejak 2018.
“Kita sangat apresiatif apa yang dilakukan oleh Bapak PJ Bupati Bangka yang sangat tanggap dengan permasalahan ini. Kami sebagai pelaku seni dan budaya tentu berharap Dinparbud khususnya Bidang Kebudayaan membuka mata, segera bergerak jangan diam saja,” ucap Ketua Dewan Kesenian Bangka (DKB), Wandasona.