- Oleh : Abok Amang
Bekaespedia.com, Simpang Rimba,- Dalam beberapa hari ini di Bangka Belitung dinaungi awan dan hujan. Sehingga matahari tidak menampakkan dirinya seolah enggan menyapa bumi.
Cuaca seperti ini dalam bahasa Melayu Bangka khususnya kampong Pusuk kecamatan Kelapa kabupaten Bangka Barat disebut dengan istilah Ngancok Jeramic.
“Cuaca seperti ini kalau dalam bahasa kami di desa Pusuk namanya Ngancok Jeramic. Maksudnya adalah musim hujan yang menghancurkan jerami. Jerami ini yaitu batang padi yang sudah dipetik atau di tuai” Jelas Zia Ulhaq, tokoh pemuda desa Pusuk yang saat ini tinggal di desa Simpang Rimba, selasa (21/1/2025)
Ngancok Jeramic atau menghancurkan jeramik ini adalah cuaca yang disertai hujan dan mendung yang tiada henti selama beberapa hari dan ini memakan waktu hingga sepekan. Oleh warga Pusuk dan kecamatan Kelapa kabupaten Bangka Barat disebut dengan musim Ngancok Jeramic.
Istilah Ngancok Jeramic ini mungkin tidak hanya ada dan belaku di desa Pusuk kabupaten Bangka Barat, tapi mungkin berlaku di wilayah Bangka dan Bangka Tengah
Kata ngancok itu bermakna menghancurkan atau hancur, sedangkan Jeramic atau jerami adalah batang padi yang sudah dituai dan mulai membusuk.
“Menurut orangtua kami hujan ngancok Jeramic ini berlaku setelah dua atau tiga pekan setelah warga selesai menuai padi di huma / ume, dan hujan ini biasanya selama kurang lebih sepekan”, imbuhnya Zia Ulhaq. (Koes549)