Rapat Pleno DMI Provinsi Bangka Belitung Sinergitas menuju kemakmuran Masjid

Bekaespedia.com, Pangkalpinang,- Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Bangka Belitung menggelar rapat pleno dalam rangka merumuskan program kerja beberapa departemen.

Rapat yang digelar di Auditorium Mini Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung itu dihadiri sejumlah pengurus DMI termasuk Dewan Mustasyar dan Majelis Pakar.

Namun sebelum masuk ke pembahasan sesi pleno, Sekretaris Wilayah DMI Babel, H.Rusdiyanto Zainal Ilmi mengisi waktu untuk sosialisasi Anggaran Dasar-Anggaran Rumah Tangga (AD-ART).

Ketua DMI Babel, Rasyid Ridho menegaskan, ada beberapa hal yang dibahas dalam rapat pleno tersebut.

Pertama, beberapa pengalaman berdakwah sebelumnya selama menjadi pengurus DMI; kedua, mobilitas dakwah perlu ditopang dengan beberapa sarana prasarana termasuk kendaraan operasional; ketiga, dukungan DMI terhadap institusi  keislaman, salah satunya penggalangan donasi pembangunan masjid.

Selanjutnya yang keempat, manajemen masjid di Bangka Belitung; kelima, penguatan dana melalui unit usaha tertentu; keenam, perlu kesatuan langkah dalam bergerak perkuat lembaga.

Mewakili Majelis Pakar, Prof. Dr H.Zayadi, M.Ag memberi motivasi agar pengurus DMI memperhatikan kelembagaan masjid dan memakmurkannya. Salah satunya adalah membuat masjid percontohan di beberapa kabupaten dilengkapi dengan lingkungan bersih dan nyaman.

“Perlu ciptakan masjid bernuansa moderasi beragama dan juga pertahankan legalitasnya,” katanya.

Sejalan dengan itu, Dr.H.Muh.Misdar, M.Ag, Dewan Mustasyar menyinggung tentang masjid kampung di Bangka dan semangat memperkuat kelembagaan sebagai pusat peradaban Islam.

Tak lupa Rusydi Sulaiman juga Majelis Pakar mengurai beberapa hal terkait langkah-langkah strategis DMI; pertama,  semangat mendirikan masjid di pesisir Bangka Belitung sambil mempertimbang filosofi kampung dalam sejarah Pulau Bangka.

Selanjutnya, penguatan literasi terkait sejarah masjid dan langkah mengelola manajemennya; ketiga, Penggalangan infaq untuk kas DMI; keempat, berusaha membangun kantor  sekretariat DMI Provinsi.Bangka Belitung; kelima, kerjasama, bersinergi dengan pihak-pihak termasuk Pemerintah Daerah.

“Mudah-mudahan DMI Provinsi Bangka Belitung tetap solid dan menjadi lebih inovatif,” harapnya.

Sementara itu, Dewan Mustasyar lainnya, H.Saviat Sabat Hasyim, SH., MH. mengajak pengurus DMI menyatukan langkah memperkuat masjid sebagai pusat peradaban Islam. Menurutnya perlu pembinaan terkait rutinitas ibadah dimasjid.

“Masjid harus lebih ramai jama’ahnya daripada cafe yang durasi nongkrongnya lebih lama,” ujarnya.

Begitu banyak ide untuk keberadaan dan masa depan masjid sebagai rumah ibadah dan sentral kegiatan keislaman.

Rapat pleno tersebut berlangsung hingga sore menghasilkan beberapa usulan kegiatan untuk ditindaklanjuti.

Fadillah Sobri, ST.M.ENG, salah satu Dewan Mustasyar sekaligus Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung juga hadir dan memberi pengarahan di akhir kegiatan ini. (Murar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *