Oleh : Drs. Akhmad Elvian & Ali Usman
1. Bangunan Menara Suar Pulau Besar.
Berdasarkan data Belanda tahun 1895, bangunan menara suar ini memiliki ketinggian lampu 59,7 meter dan ketinggian total 61,5 meter. Menara suar ini terdiri 3 bagian. Pertama pondasi berbentuk bulat, terbuat beton dengan diameter ….meter dan tinggi …. meter. Terdapat sebuah tangga dengan 26 anak tangga. Bagian kedua merupakan badan menara suar yang terbuat dari tiang besi berongga dengan diameter …. meter dan tinggi …meter. Tiang besi berongga terdiri dari 22 lantai, 200-an anak tangga spiral (spiral staircase), 21 jendela dan 4 pintu ( 1 pintu masuk, 2 pintu di lantai 18 dan 1 pintu di lantai 21). Tiang besi berongga tersebut ditopang kerangka besi delapan sisi, dengan diameter di bawah …meter dan mengecil diatas dengan diameter…meter. Bagian ketiga berupa kepala menara suarberbentuk bulat, terdiri 4 ruangan, yakni ruangan lampu (lantern room), ruang jaga (watch room), ruangan layanan (service room) dan dek galeri (gallery deck) dibagian luar. Ruangan lampu berdinding kaca, beratap kubah, 1 buah lampu jenis APRB 252 Vega Murina LED Beacon VLB 44/25 dan terdapat penangkal petir (lightning rod) di atas kubah. Kini memiliki jarak pancar lampu sejauh 25 mil.
2. Bangunan Rumah Dinas I Pulau Besar.
Dalam peta topografi Res Bangka en Onderh blad 34/XXVII m tahun 1935, terdapat 1 bangunan permanen di bagian timur Menara suar Pulau Besar (ditandai persegi Panjang warna merah). Berada titik koordinat S 02º 52’ 40.08” E 106º 08’ 31.74” dengan elevasi 17 meter. Bangunan ini berdenah persegi panjang dan menghadap barat daya. Bangunan memiliki panjang 20 meter dan lebar 8 meter. Terbuat dari bahan bata merah berplester, dinding bercat warna putih dan beratap genteng tanah liat. Terdiri dari 2 rumah kopel, dengan masing-masing pintu, jendela kayu dan teras. Bangunan ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang perumahan berupa tempat tinggal pengawas Menara suar pulau Besar.
3. Bangunan Rumah Dinas II Pulau Besar.
Dalam peta topografi Res Bangka en Onderh blad 34/XXVII m tahun 1935, terdapat 1 bangunan permanen di bagian utara Menara suar Pulau Besar (ditandai persegi Panjang warna merah). Berada titik koordinat S 02º 52’ 39.32” E 106º 08’ 30.98” dengan elevasi 17 meter. Bangunan ini berdenah persegi panjang dan menghadap tenggara. Bangunan memiliki panjang 20 meter dan lebar 8 meter. Terbuat dari bahan bata merah berplester, dinding bercat warna putih dan beratap genteng tanah liat. Terdiri dari 2 rumah kopel, dengan masing-masing pintu, jendela kayu dan teras. Bangunan ini dibangun berbarengan 28dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang perumahan berupa tempat tinggal pengawas Menara suar pulau Besar.
4. Bangunan Ruang Mesin Pulau Besar.
Bangunan Ruang Mesin ini berada di bagian utara menara suar Pulau Besar dengan titik koordinat S 02º 52’ 38.64” E 106º 08’ 31.61” dengan elevasi 17 meter. Bangunan ini berdenah persegi panjang dan menghadap tenggara. Bangunan memiliki panjang 10,13 meter, lebar 4,17 meter dan tinggi 5 meter. Terbuat dari bahan bata merah berplester, dinding bercat warna putih dan beratap genteng tanah liat. Terdiri 1 ruangan dengan 2 pintu, 2 jendela kaca menghadap tenggara, 1 jendela jeruji besi ukuran 1,45 meter x 1,40 meter menghadap tenggara, dan 1 jendela menghadap barat daya. Bangunan ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang berupa ruang mesin sumber energi listrik.
5. Bangunan Penjara Pulau Besar.
Bangunan Penjara ini berada di bagian utara menara suar Pulau Besar dengan titik koordinat S 02º 52’ 38.72” E 106º 08’ 31.74” dengan elevasi 20 meter. Bangunan ini berdenah persegi empat dan menghadap barat daya. Bangunan memiliki panjang 6,20 meter dan lebar 7,27meter. Terbuat dari bahan bata merah berplester, dinding bercat warna putih dan beratap genteng tanah liat. Terdiri 1 ruangan dengan 1 pintu menghadap barat daya, 1 jendela jeruji besi ukuran 90 x 60 cm menghadap tenggara dan 2 jendela jeruji besi ukuran 130 x 50 cmmenghadap barat laut. Bangunan ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang keamanan berupa ruang tahanan musuh.
6. Struktur Dapur Pulau Besar.
Struktur dapur ini berada di bagian utara menara suar Pulau Besar dengan titik koordinat S 02º 52’ 38.38” E 106º 08’ 31.92” dengan elevasi 20 meter. Bangunan ini berdenah persegi empat dan menghadap tenggara. Bangunan tersisa berupa pondasi berukuran memiliki Panjang 9,5 meter dan lebar 5.5 meter. Bangunan ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang berupa ruang dapur bagi petugas pengawas di Pulau Besar.
7. Struktur Pillbox Pulau Besar.
Di bagian paling barat daya dari Pulau Besar terdapat pillbox yang terbuat dari batu bata merah, dinding bahan batuan laut dan bagian atas pintu melengkung. Atap pillbox sudah runtuh. Pillbox ini memiliki panjang 225 cm, lebar 225 cm dan tinggi 130 cm. Titik koordinat berada di S 02º 52’ 40.71” E 106º 08’ 31.20” dengan elevasi 20 meter. Pillbox 29ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang keamanan yakni pos pengintai musuh.
8. Struktur Gazebo Pulau Besar.
Antara menara suar dan pillbox terdapat bekas gazebo dengan ukuran panjang 4,50 meter, lebar 12 meter dan tinggi struktur tersisa 40 cm. Kini hanya tersisa bagian pondasi dan umpak yang berbahan bata berplester. Titik koordinat berada di S 02º 52’ 40.01” E 106º 08’ 31.33” dengan elevasi 20 meter. Gazebo ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang bangunan yakni tempat bersantai para petugas pengawas menara suar Pulau Besar.
9. Struktur Kuburan I Pulau Besar.
Dalam peta topografi Res Bangka en Onderh blad 34/XXVII m tahun 1935, terdapat 1 makam muslim di bagian selatan Menara suar Pulau Besar (ditandai bulan sabit warna merah). Titik koordinat berada di S 02º 52’ 40.26” E 106º 08’ 31.7” dengan elevasi 10 meter. Kuburan ini merupakan makam seorang muslim yang bertugas sebagai pengawas Menara suar pada masa Hindia Belanda. Saat ini tertinggal struktur makam yang nyaris hilang ditelan keganasan ombak laut.
10. Struktur Kuburan II Pulau Besar.
Struktur Kuburan II Pulau Besar ini berada di bagian timur pulau Besar. Titik koordinat berada di S 02º 52’ 37.67” E 106º 08’ 32.57” dengan elevasi 15 meter. Terdiri dari 4 makam muslim namun tidak diketahui nama-namanya dan tahun kematiannya. Dari kesaksian makam ini ada ketika pengelolaan Menara suar telah diambil alih oleh pemerintah Republik Indonesia. Artinya bukan peninggalan pada masa Hindia Belanda.
11. Sumur Pantai Batu Betumpang.
Sumur ini berada di pantai Batu Betumpang desa Batu Betumpang kecamatan Pulau Besar. Titik koordinat berada di S 02º 52’ 27.71” E 106º 08’ 31.47” dengan elevasi 24 meter. Sumur berdiameter 85 cm dan tinggi 50 cm. Sumur ini dibangun berbarengan dengan pembangunan menara suar pulau besar pada tahun 1888 dan dimanfaatkan sebagai fasilitas penunjang air bersih untuk para pengawas yang bertugas di Pulau Besar, berjarak 200 meter melintasi pantai berlumpur.
Nilai Penting Objek Diduga Cagar Budaya di Pulau Besar.
Dari 11 Objek Diduga Cagar Budaya, hanya 10 ODCB yang memiliki nilai penting yakni :
1. Bangunan Menara Suar Pulau Besar
2. Bangunan Rumah Dinas I Pulau Besar
3. Bangunan Rumah Dinas II Pulau Besar
4. Bangunan Ruang Mesin Pulau Besar
5. Bangunan Penjara Pulau Besar
6. Struktur Dapur Pulau Besar
7. Struktur Pillbox Pulau Besar
8. Struktur Gazebo Pulau Besar
9. Struktur Kuburan I Pulau Besar
10. Struktur Sumur Pantai Batu Betumpang
Nilai penting ke-10 Objek Diduga Cagar Budaya tersebut antara lain :
1. Historis
Bangunan Menara Suar Pulau Besar,
Bangunan Rumah Dinas I Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas II Pulau Besar, Bangunan Ruang Mesin Pulau Besar, Bangunan Penjara Pulau Besar,
Struktur Dapur Pulau Besar,
Struktur Pillbox Pulau Besar,
Struktur Gazebo Pulau Besar,
Struktur Kuburan I Pulau Besar dan Sumur Pantai Batu Betumpang merupakan bangunan yang dibangun pada masa pemerintahan Hindia Belanda, tepatnya tahun 1888. Sampai hari ini masih berfungsi sehingga mempresentasikan perjalanan sejarah di Kabupaten Bangka Selatan dari masa Hindia Belanda sampai Republik Indonesia.
2. Arsitektur
Menara suar Pulau Besar dan bangunan penunjang merupakan bangunan berarsitektur kolonial yang sangat langka di wilayah Kabupaten Bangka Selatan.
3. Fungsi
Menara suar Pulau Besar berfungsi menentukan posisi dan /atau Haluan kapal saat melintas di selat Bangka, memberitahukan adanya bahaya/rintangan pelayaran (gosong, karang, bangkai kapal, pulau kecil), menunjukkan batas-batas alur pelayaran yang aman (Jalur Stanton), menandai garis pemisah lalu lintas kapal, menunjukkan kawasan/kegiatan khusus di perairan Selat Bangka dan menandakan batas wilayah provinsi Sumatra Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung.
Begitu pentingnya keberadaan Menara Suar Pulau Besar, oleh pemerintah Hindia Belanda dikategorikan Menara suar kelas I (Kustlicht-etablissementen der 1ste orde) yang ada di Selat Bangka.
Kesimpulan
Berdasarkan nilai penting historis, arsitektur dan fungsi tersebut, Bangunan Menara Suar Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas I Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas II Pulau Besar, Bangunan Ruang Mesin Pulau Besar dan Bangunan Penjara Pulau Besar memenuhi persyaratan untuk diusulkan sebagai Bangunan Cagar Budaya.
Struktur Dapur Pulau Besar, Struktur Pillbox Pulau Besar, Struktur Gazebo Pulau Besar, Struktur Kuburan I Pulau Besardan Struktur Sumur Pantai Batu Betumpang memenuhi persyaratan untuk diusulkan sebagai Struktur Cagar Budaya.
Kemudian Bangunan Menara Suar Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas I Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas II Pulau Besar, Bangunan Ruang Mesin Pulau Besar, Bangunan Penjara Pulau Besar, Struktur Dapur Pulau Besar, Struktur Pillbox Pulau Besar, Struktur Gazebo Pulau Besar, dan Struktur Kuburan I Pulau Besar memenuhi persyaratan untuk diusulkan sebagai Situs Cagar Budaya Pulau Besar.
Penutup
Objek diduga cagar budaya Bangunan Menara Suar Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas I Pulau Besar, Bangunan Rumah Dinas II Pulau Besar, Bangunan Ruang Mesin Pulau Besar, Bangunan Penjara Pulau Besar, Struktur Dapur Pulau Besar, Struktur Pillbox Pulau Besar, Struktur Gazebo Pulau Besar, Struktur Kuburan I Pulau Besar dan Sumur Pantai Batu Betumpang sudah saatnya dinaikkan level pelindungan menjadi Cagar Budaya, dikembangkan dan dimanfaatkan untuk mempertahankan budaya dan berkontribusi dalam kesejahteraan masyarakat setempat, peningkatan pendidikan dan mempererat semangat membangun bangsa dan negara Republik Indonesia. (Tamat)
Dikutip langsung dari Kajian Sejarah Objek Diduga Cagar Budaya Di Pulau Besar Kecamatan Pulau Besar Kabupaten Bangka Selatan
Karya : Drs. Akhmad Elvian & Ali Usman Tahun 2024*
