Laporan : Sabri
Air Gegas, Bekaespedia.com _ Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan ampunan, keberkahan dan Rahmat Allah, bulan Ramadhan adalah bulan dimana setiap amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya. Hal inilah yang menjadi landasan program “Bebagi Hiket Hurang”, program yang dicetuskan oleh OSIS SMP Negeri 1 Airgegas. Program ini merupakan wadah bagi peserta didik untuk dapat belajar saling memberi serta mengasihi kepada sesama.
Program Bebagi Hiket Hurang ini telah berjalan sejak tahun 2023. Seluruh Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Peserta Didik SMP Negeri 1 Airgegas ikut berpartisipasi dalam program ini. Pada Ramadhan 1445 H ini terkumpul dana sebesar Rp. 3.100.000. Hal ini terkonfirmasi dari Ketua OSIS SMP Negeri 1 Airgegas, yakni Sabri Agustin.
“Alhamdulillah Program Bebagi Hiket Hurang Tahun ini terkumpul dana sebesar Rp. 3.100.000, Alhamdulillah seluruh warga sekolah antusias dalam kegiatan ini” jelas Sabri, Jumat (05/04/2024).
Hasil dari penggalangan dana ini akan dibagi menjadi dua bagian yakni berupa sembako dan sebagian dalam bentuk makanan ringan untuk berbuka (takjil).
“Nanti uang dari kegiatan ini akan kita bagi dua yakni dalam bentuk sembako dan takjil, kami menargetkan untuk sembako itu sekitar 32 paket sembako sementara untuk takjil itu sebanyak 200 paket takjil” ujarnya.
Adapun sasaran penerima manfaat dari kegiatan ini adalah peserta didik yang tingkat ekonomi keluarganya menengah kebawah yang akan menerima sembako serta untuk takjilnya akan dibagikan kepada Masyarakat Airgegas dan sekitarnya
Kegiatan distribusi sembako dilaksanakan di SMPN 1 Airgegas, sementara distribusi takjil dilaksanakan di Jalan Raya Airgegas. Kegiatan ini berjalan lancar dan sangat diapresiasi oleh Masyarakat sekitar hal itu sesuai pernyataan oleh salah satu guru yang ikut mendampingi yakni Ibu Novita
“ Alhamdulillah, Masyarakat berbondong – bondong datang pada saat kegiatan tadi dalam waktu sebentar saja takjil sudah habis” ujarnya.
Selain itu beliau juga memberikan apresiasi kepada peserta didik yang sangat antusias dalam kegiatan ini.
“Alhamdulillah pak bagi saya pribadi, perdana menemani anak – anak ke jalan. Antusias mereka patut diacungi jempol dan disana saya menemukan kekompakkan mereka (saling merangkul) meskipun takjil yang dibagikan tidak seberapa. Yang paling penting mengajari peserta didik untuk terbiasa berbagi. Tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah, dan saya berharap semoga Allah mengizinkan tahun depan dapat melaksanakan kegiatan yang serupa” Ujarnya.
Sekali lagi pesan moral yang ingin disampaikan adalah sebagai manusia kita harus senantiasa untuk berbagi dan mengasihi kepada sesama dan menerapkan prinsip hidup “Tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah”
