Laporan : WDA (kontributor bekaespedia.com)
Sungailiat, Bekaespedia.com _Dewan Kesenian Bangka (DKB) Melalui Bidang Tari akan menggelar Workshop Koreografi. Workshop koreografi bagi para koreografer dan penari di kabupaten Bangka tersebut mengusung tema “Mengexplorasi gerak tradisi Bangka dalam kreativitas koreografi.”
“Workshop ini mengahadirkan narasumber seorang maestro tari muda tanah air dan beliau ini dikenal sebagai salah satu koreografer termuda yang produktif dengan prestasinya yang tentu tidak hanya di tingkat nasional namun juga internasional,” ujar Juwita Handayani, Ketua Bidang Tari Dewan Kesenian Bangka, Minggu (26/2/2024) di Sungailiat.
Adapun narasumber yang akan mengisi materi workshop Koreografi DKB tersebut yakni Bathara Saverigadi Dewandoro. Sederetan prestasi disandangnya antara lain peraih Piagam Penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia ( Jaya Suprana) sebagai Penata Tari Tradisional Jawa Termuda pada usianya saat itu 16 tahun, peraih Penghargaan Anugerah Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI kategori Remaja Berprestasi tahun 2015 dan sangat mencuat ke publik pada saat Bathara berhasil membawa groupnya KSATRIA menjadi The Winner Indonesia Mencari Bakat gahun 2021 serta menjadi Coach Lima Pandawa TOP 10 INDONESIA GOT TALENT.
“Kami ingin para koreografer di sanggar – sanggar yang komitmen dan konsisten selama ini melestarikan dan mengembangkan seni tari tradisional di Bangka terus mengupdate, mengupgrate kemampuan berkoreografi yang dasar pengembangannya adalah gerak tari tradisional Bangka. Nah narasumber ini basicnya juga adalah tradisi,” ungkapnya.
Program Workshop Koreografi Bidang Tari Dewan Kesenian Bangka ini juga terintegrasi dengan program gelar budaya yang akan di laksanakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka. Hal ini menurut Ketua Dewan Kesenian Bangka Wandasona Alhamd sengaja dilakukan sebagai bentuk komitmen bersama yakni berkolaborasi antara DKB dan Disparbud Bangka khususnya Bidang Budaya Sub.Kesenian dalam meningkatkan kualitas SDM seni dalam hal ini seni tari.
“Jadi workshop ini outputnya tentu para peserta yang merupakan koreografer dan penari di kabupaten Bangka ini dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam mengolah gerak. Galilah seperti apa persfektif narasumber yang berpengalaman ini melihat gerak tari Bangka dalam proses koreografi atau penciptaan tari dan sebelum workshop narasumber juga akan kami perlihatkan bagaimana Tari Kedidi khas mendo kabupaten bangka, Tari dincak dambus, Tari Cakter sebagai bahan dan materi pengembangan di workshop dan hasilnya nanti dari workshop ini kami harapkan juga bisa diterapkan di sanggarnya masing – masing pada saat gelar budaya yang akan dilaksanakan disparbud bangka sekitar juli 2024,” kata Ketua Dewan Kesenian Bangka Wandasona Alhamd.
Kegiatan Workshop koreografi Dewan Kesenian Bangka ini terlaksana juga berkat dukungan Pemkab Bangka melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka.
“Kami sangat bersyukur kegiatan seperti ini dapat kembali terlaksana setelah sekian tahun ini tidak pernah lagi digelar woorkshop dan pelatihan seperti ini dan ini sangat penting bagi perkembangan seni tari di kabupaten Bangka. Terimakasih kepada Pj.Bupati Bangka M.Haris, Kadisparbud Bangka Rismy Wira beserta jajarannya di Bidang Kebudayaan dan dukungan Ketua Kadin Bangka Kwartanto, Mas Evan Warjo serta Rilliansona Rojo Sambel, teman teman Pers. Ini bentuk kolaborasi yang DKB jalankan karena kami sadar membangun seni tidak bisa sendiri sendiri tetapi harus berkolaborasi,” ucapnya
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Rismy Wira mengapresiasi kegiatan yang di gagas Bidang Tari Dewan Kesenian Bangka Tersebut.
“Sangat mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan workshop Koreografi tari yang diselenggarakan Dewan Kesenian Bangka berkolaborasi dengan Bidang Kebudayan Dinparbud Bangka. Apalagi dalam kegiatan ini mendatangkan langsung narasumber maestro koreografer tari yang sangat berkompeten yaitu mas bathara (kstaria) yang sudah malang melintang di dunia tari sampai internasional,” kata Wira
Dalam kegiatan ini juga akan mengundang pelaku seni dari sanggar tari yang komitmen dan konsisten selama ini terhadap pelestarian dan pengembangan seni tari tradisional di Kabupaten Bangka.
“Diharapkan melalui pelaksanaan kegiatan workshop tari ini dapat meningkatkan kualitas kesenian dan SDM pelaku seni khususnya seni tari, sehingga karya tari yang dihasilkan para peserta semakin berkualitas baik untuk dikembangkan serta siap tampil dengan kualitas terbaik dan siap bersaing di tingkat lokal, regional maupun Internasional,” harapnya.
Kadisparbud Kabupaten Bangka Rismy Wira Madona juga minta para peserta serius dalam mengikuti Worlshop dan tidak menyia – nyiakan kesempatan yang di fasilitasi DKB dan Disparbud Bangka.
“Ikuti workshop ini dengan sebaik baiknya dan manfaatkan kesempatan yang ada serta jangan sia – siakan karena saya yakin kegiatan ini bermanfaat dan menjadi motivasi inspirasi bagi para peserta yang merupakan koreografer dan penari di Kabupaten Bangka untuk semakin berkembang dalam berkarya,” pungkasnya. (NSA)