Bekaespedia.com. Simpangkatis-Malam pergantian tahun 2024 ke 2025 ada aktivitas yang berbeda yang dilakukan oleh Kelompok Pecinta Alam (KPA) Bujang Squad yang bekerja sama dengan Yayasan Jelajah Bangka dan BPDAS HL Baturusa Cerucuk. Sekelompok pemuda yang juga tergabung dalam Pokdrwis tersebut mengadakan kegiatan yang bertajuk Camping Bermanfaat Bersama Bujang Squad. Selasa (31/12/2024) sampai Rabu (1/1/2025). Dari rangkaian kegiatan salah satunya yaitu History Telling. Tema yang diangkat dalam diskusi tersebut adakah sejarah PDAM Mangkol.
Kegiatan diskusi yang ditemani dengan berbagai cemilan serta kopi tersebut berjalan santai. Kak Mei yang diundang dalam kegiatan tersebut menyampaikan informasi terkait sejarah PDAM Mangkol. Selain itu juga hadir Wira Hadisurya, anggota TACB Bangka Tengah yang juga staf Dinas Kebudayaan, Pariwisata Kepemudaan dan Olah Raga Bangka Tengah.
“PDAM Mangkol dibangun pada masa pemerintahan J.E. Edie sebagai Residen Bangka yang memerintah sejak tahun 1925. Ia melakukan penelitian mencari sumber air baku untuk warga Pangkalpinang. 1. Air Goenoeng Doel; 2. Sungai Nyelanding; dan 3. Air Gunung Mangkoel. Sumber air di Gunung Doel debit airnya kecil untuk melayani warga Pangkalpinang. Sumber air di Air Nyelanding, tingkat kekeruhannya sangat tinggi, maka dipilihkan alternatif ketiga yaitu di sumber air yang berada di Gunung Mangkoel. Pembangunan fasilitas air minum dilanjutkan pada masa Residen Hooyer DG yang menjadi Residen tahun 1931.”
Dalam paparannya Kak Mei juga menampilkan beberapa foto tempo doeloe terkait PDAM Mangkol dan fasilitas lainnya. Foto-foto tersebut memukau para peserta sehingga memantik diskusi.
Peserta yang hadir terdiri dari ortom Hizbul Wathan Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Lazismu, BPBD Bangka Tengah, Bujang Squad, perwakilan Pramuka SMAN 1 Namang, dan Jelajah Bangka.
“Melihat foto-foto yang ditampilkan, apakah Belanda membangun atau menjajah kita?” tanya Topo, anggota BPD Bangka Tengah yang menghadiri diskusi tersebut.
Berbagai pertanyaan dilontarkan oleh peserta terkait PDAM Mangkol, kiprah KPA Bujang Squad yang sudah melakukan hal positif terhadap Mangkol sehingga tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 01.30. Peserta kembali ke tenda masing-masing untuk istirahat.*
