Sastra  

Melukis Malam

Kumpulan Puisi Karya Ummi Sulis (Pegiat Sastra dari Pulau Besar, Bangka Selatan)

Ilustrasi : Pixabay

Oleh: Ummi Sulis 

Pena yang biasanya menari lincah
Tergantikan jari-jemari berdansa dengan desah
Lembaran kertas yang biasanya menemani resah,
Berganti layar empat belas inci, terkadang pongah

Aku melukis malam
Di antara ceria rembulan yang semakin tenggelam
Menggores mimpi dengan jemari Tinggalkan angkuh diri

Aku melukis malam
Keinginan rindu dendam
Di antara kepak sayap kelelahan
Mengais harapan

Suara merdu panggilan Allah Sadarkanku dari pongah
Membereskan benih-benih kepayahan
Menggantikannya dengan kesyahduan

Keringkan lembab dosa hingga tuntas
Bersedekap mengiba, meminta belas kasih
Agar pantas disebut sebagai hamba

Fajar Indah, 29 November 2023

 

 

IKLAN :

IKA SMANSA Payung membuka donasi untuk warga palestina silahkan donasikan rejeki untuk membantu mereka dalam krisis Kemanusiaan

 

Exit mobile version