Alat yang Digunakan Dalam Mencari Timah (Bagian 4)

Tjiatiauw 

Oleh: Meilanto

Tjiatiauw
Sumber: Buku Sejarah Penambangan Timah Di Indonesia Abad 18 Abad 20; Sutedjo Suyitno.

Dalam pertambangan timah teknologi kolong, alat yang sangat dibutuhkan salah satunya adalah tjiatiauw.

Tjiatiauw atau roda air disebut oleh orang Belanda dengan nama Ketting pomp yang berfungsi untuk mengeringkan atau mengalirkan air ke sakan untuk memisahkan pasir dan bijih timah yang masih bercampur.

Tjiatiauw diletakkan pada posisi yang tinggi dan rantai untuk mengalirkan air umumnya menggunakan bilah kayu Nibung yang masih dijumpai di Museum Timah Indonesia Pangkalpinang. Mata rantai Tjiatiaiuw panjang sekitar 30 cm, lebar sekitar 10 cm dengan ketebalan sekitar 5 cm. Tjiatiaiuw seperti roda yang diputar oleh petugas khusus.

Bagaimana dengan kini?

Seiring dengan semakin canggihnya teknologi, tjiatiauw sudah tidak digunakan lagi dan kini diganti dengan mesin dengan bahan bakar minyak. Air disedot menggunakan mesin dan dialirkan menggunakan pipa-pipa ke sakan untuk membantu mengayak tanah yang masih bercampur dengan bijih timah.

Exit mobile version