Mau Melihat Penampakan Besi Jembatan Lama Sungai Kurau? 

Oplus_131072

Laporan: Meilanto

 

Bekaespedia.com. Koba_Siapa yang tidak kenal dengan Sungai Kurau? Rasa-rasanya jika ditanya dengan masyarakat umum, orang akan tahu letak Sungai Kurau dengan jembatannya. Apalagi bagi masyarakat yang pernah melintasi jembatan yang berada di atasnya karena jembatan Sungai Kurau menjadi penghubung jalan lintas Timur Pangkalpinang Koba dan Toboali.

Nah sebelum dibangun jembatan yang kita lintasi saat ini, ternyata ada jembatan yang berada di sebelah hilir (timur jalan) yang saat ini sudah dirobohkan. Begitu juga dengan jalan raya yang kita lintasi saat ini.

 

Di mana jalan lama? 

Jika dari Pangkalpinang saat memasuki kampung, dekat Kantor Kepala Desa Kurau Barat, ada jalan masuk ke pemukiman warga. Nah itulah jalan lama. Jalan itu berada di pemukiman warga dan mentok di sungai.

Sebagai penghubung ke seberang sungai, ada jembatan dengan rangka kaki besi. Pada bagian kedua ujung jembatan dibuat agak lebar dari jembatan. Bagian dinding kiri kanan masih berupa kayu. Bagian alas jembatan berupa papan tebal yang disusun melintang dan bagian gelegar dengan besi. Jembatan tersebut hanya bisa dilintasi satu mobil. Jika ada mobil dari arah berlawanan maka salah satu harus mengalah. Jalan masih terus berlanjut sampai ke depan SDN 13 Koba dan terus ke arah Koba dan Toboali.

Seiring semakin banyaknya kendaraan maka dibangun jembatan baru di sebelah hilir yang kita lintasi saat ini. Begitu juga dengan jalan rayanya. Jembatan lama dirobohkan tahun 1970-an.

Besi Jembatan Sungai Kurau
Sumber: Dok. Penulis

Saat ini di Kurau sedang dibangun drainase di jalan lama. Saat penggalian menggunakan alat berat, ditemukan besi bekas jembatan lama yang diduga bagian dari gelegar. Besi tersebut relatif masih bagus walaupun ada karatan. Besi tersebut harus dipotong menggunakan alat mengingat harus dibangun drainase yang jika tidak dipotong akan menggangu penggalian. Kedalaman besi yang tertanam sekitar 60 cm dari permukaan tanah. Potongan besi lainnya masih tertanam dalam tanah persis di bawah kamar mandi masjid Baiturrahman Kurau.

Besi yang dipotong berukuran panjang sekitar 2 meter dengan lebar sekitar 15 cm dengan ketebalan sekitar 10 inci. Besi tersebut mirip besi H Beam (dibaca H bim). (BP/ KM)*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *