Misteri Gua (Belanda) di Bukit Nenek : Kisah Perjuangan dan Mistik yang Belum Terkuak”

filter: 0; jpegRotation: 0; fileterIntensity: 0.000000; filterMask: 0; module:1facing:0; hw-remosaic: 0; touch: (0.13541669, 0.13541669); modeInfo: ; sceneMode: Auto; cct_value: 0; AI_Scene: (6, -1); aec_lux: 0.0; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~15: 0.0;

Bukit Nenek desa Gudang Kecamatan Simpang Rimba. (Foto oleh : Abok Amang) 

 

Di balik keindahan alam Bukit Permisan, terutama bukit nenek dan bukit batu kepale serta deretan bukit yang berada di sekitarnya, tersembunyi kisah misterius yang menggugah rasa ingin tahu.

Banyak kisah dan cerita dari mulut ke mulut yang menjadi memori kolektif masyarakat dan tersimpan dengan baik dibenak warga.

Bukit Nenek di Desa Gudang Kecamatan Simpang Rimba, kabupaten Bangka Selatan provinsi kepulauan Bangka Belitung. Deretan bukit Permisan ini menjadi simbol perjuangan rakyat melawan penjajah. Dan yang masih tersembunyi dalam kabut misteri adalah cerita dan kisah tentang keberadaan gua yang berada di puncak dan agak ke bawah bukit nenek.

Kisah dan cerita yang tersimpan, untuk memasuki Gua ini hanya bisa dilakukan oleh orang tertentu dan ada kaitan batin dengan bukit ini. Kisah yang tersimpan di masyarakat, bila seseorang mau memasuki gua ini dan sang penjaga mengizinkan, mulut gua akan terbentang di hadapan orang tersebut. Pintu gua terbuka dan seseorang yang direstui akan dengan mudahnya memasuki ruang dan lorong ini.

Kisah tentang gua misterius dibukit nenek ini melengkapi kisah lain yang saling berkaitan.

Asri (52), salah seorang warga di kecamatan Simpang Rimba masa kecilnya sering keluar masuk di hutan larangan ini. Menurutnya, dulu ayahnya Makno Bin Kelihin yang telah meninggal tahun 1996 dalam usia 70an tahun, pernah menceritakan kisah tentang para perjuang pada masa penjajahan Belanda dan misteri gua yang selalu menjadi buah bibir dan menyimpan misteri,

“Gua itu benar adanya dan lorongnya tembus ke lubang guntur yang berada di pinggiran pantai kampong Sebagin”, jelasnya menghiasi kisah kami siang itu

“Gua itu ada sejak masa penjajahan Belanda dan merupakan lorong persembunyian para pejuang kala itu “, imbuhnya

Menurut penuturan ayahnya Matno, Kalau seseorang bisa memasuki gua itu, di gua dalam gua akan ditemukan ukiran perahu & ikan. Tentu saja tidak sembarangan orang bisa masuk ke gua ini.

“ayah kami, bersahabat dekat dengan almarhum Bujang Gadeng cicit dari Batin Tikal salah seorang pejuang Bangka. Bujang Gadeng dipercayai mempunyai ikatan batin dengan penjaga gua bukit nenek”, ujarnya

Dan semasa hidupnya Bujang Gadeng sering melewati harinya di bukit nenek dan sekitarnya.

Dan menurut kisah yang lain, dulu di gua ini sering digunakan orang untuk bertapa dengan tujuan tertentu. Tidak sedikit yang berhasil dalam pertapaan itu asalkan bisa melewati berbagai godaan dan cobaan. Namun banyak juga yang gagal dalam pertapaan bila tidak mampu menghadapi cobaan dan godaannya.

Tentang ritual pertapaan, hingga saat ini masih dilakukan oleh seseorang dengan secara diam-diam.

 

Misteri yang Belum Terkuak

Meskipun banyak yang telah mencoba mengungkap keberadaan gua misteri ini, masih banyak menyisakan pertanyaan yang belum terjawab. Apakah gua ini benar-benar ada? Apakah tempat ini dulu dijadikan sebagai tempat persembunyian pejuang kemerdekaan ? apakah misteri yang menyelimutinya ada kaitannya dengan harta karun yang tersembunyi di dalamnya ? Atau apakah gua ini hanya mitos yang diciptakan oleh masyarakat masa lalu ?

Nanti kita cari info yang lebih jauh & mendalam……

 

Penulis : Kulul Sari

 

Exit mobile version