Jully Asa
Jelang senja kutemukan butiran embun dini hari menitik satu satu di daun keladi
Untuk menggelinding jatuh ke bumi menawarkan bening kesadaran hakiki
Lantaran kesegaran rasa aroma pagi sari
Lembut menyelusup ke pori-pori kulit ari
Yang menggema di balik bilik-bilik jantung hati
Akankah terdengar ke JawaDwipa
Sampai Pahang hingga Tumasik
Asamu dan asaku yang kan menemukannya dalam satu frekuensi
Malam-malam gelap gulitanya kesendirian
Akan menemukan pagi cerahnya kesadaran
Meski proses panjang perjalanan harus dilalui penuh liku
Untuk menujumu
Kemilau ungu di ubun-ubun
Sebagai pertanda
Membangun kesadaran-kesadaran baru
Penerimaan-penerimaan segala keadaan
Akan melepaskan belenggu manas
Jogja, 24012025 19.41
Catatan kaki: manas ( memori, ego, nafsu, keinginan ).